10 ALASAN KENAPA HARUS PINDAH KE BALI !!!
J A K A R T A 12.12.15
11.10 pm
Merantau ke Bali jadi moment kepuasan tersendiri bagi saya secara pribadi. Memulai hidup sendiri dan bertahan sampai sukses di Bali adalah sebuah tantangan yang memotivasi. Menjauh dari zona nyaman dan menikmati atmosfer kerja sambil liburan. Ah..... sebuah pilihan yang tepat untuk seorang pekerja kreatif seperti saya. Apalagi terhimpit oleh berbagai faktor yang sudah tidak kondusif lagi di Jakarta.
Well, inilah 10 alasan kenapa saya harus pindah dari Jakarta menuju Bali :
1. KEMACETAN JAKARTA YANG SANGAT!
Jakarta sudah terlalu padat dan polusi udaranya yang berlebihan membuat produktivitas saya menurun dari segi apapun. Konsentrasi menurun, sering kelelahan di jalan, bahkan yang lebih membahayakan, saya pernah beberapa kali sampai terkantuk kantuk saat mengendarai motor karena jarak tempuh dari kantor ke rumah yang sangat jauh.
2. STRES DAN DEPRESI MENINGKAT
Di Jakarta saya tidak bisa melepas penat saat mengalami depresi atau stress akibat deadline ketat dari pekerjaan. Dan akan selalu berakhir di rumah atau di kamar sendirian, karena kebingungan gak dapet destinasi hiburan / spot keindahan alam yang asik untuk melepas penat.
Jakarta sudah terlalu padat dan polusi udaranya yang berlebihan membuat produktivitas saya menurun dari segi apapun. Konsentrasi menurun, sering kelelahan di jalan, bahkan yang lebih membahayakan, saya pernah beberapa kali sampai terkantuk kantuk saat mengendarai motor karena jarak tempuh dari kantor ke rumah yang sangat jauh.
2. STRES DAN DEPRESI MENINGKAT
Di Jakarta saya tidak bisa melepas penat saat mengalami depresi atau stress akibat deadline ketat dari pekerjaan. Dan akan selalu berakhir di rumah atau di kamar sendirian, karena kebingungan gak dapet destinasi hiburan / spot keindahan alam yang asik untuk melepas penat.
( bayangkan kalau di Bali .... ketika lagi bete atau lagi suntuk banget, saya bisa main air di pantai kuta yang selalu ramai. paling gak sedikit mengurangi rasa kesepian. Atau pergi ke Uluwatu liat scenery sunsetnya atau sekedar nge-beer di pinggir pantai sambil cuci mata. :P -Berasa liburan setiap hari- ) cihuy ...
3. KURANG TERSEDIANYA LAPANGAN OLAHRAGA DENGAN UDARA SEHAT
Lapangan untuk olahraga pagi di Jakarta terkadang agak sulit ditemukan dan biasanya jauh dari tempat tinggal. alhasil tiap hari jogging di pinggir jalan sembari menghirup asap kendaraan yang lalu lalang di sekitar kita. Uugh !
Lapangan untuk olahraga pagi di Jakarta terkadang agak sulit ditemukan dan biasanya jauh dari tempat tinggal. alhasil tiap hari jogging di pinggir jalan sembari menghirup asap kendaraan yang lalu lalang di sekitar kita. Uugh !
( bayangkan kalau di Bali .... pagi pagi sebelum berangkat kerja, joggingan atau sepedaan pagi dulu di pinggir pantai atau di kaki gunung Agung, menghirup udara segar yang masih original langsung dari alam. merasakan kemurnian suasana desa yang masih asri. Sempurna .... )
4. BALI = HARTA KARUN SENI
Galeri dan aktivitas seni di Jakarta tidak sebanyak di Bali. Karena saya sangat suka melihat keanekaragaman seni di Indonesia, maka Bali adalah tempat tinggal ideal untuk mengasah kreativitas dan selera seni saya.
(Bali itu surganya seni ukir, seni tari, seni musik, seni fotografi, seni lukis, seni patung, seni grafis dan banyak seni seni lainnya)
Galeri dan aktivitas seni di Jakarta tidak sebanyak di Bali. Karena saya sangat suka melihat keanekaragaman seni di Indonesia, maka Bali adalah tempat tinggal ideal untuk mengasah kreativitas dan selera seni saya.
(Bali itu surganya seni ukir, seni tari, seni musik, seni fotografi, seni lukis, seni patung, seni grafis dan banyak seni seni lainnya)
5. BALI = FREE BELAJAR BAHASA ASING DIMANAPUN KAPANPUN!
Di Jakarta sebagai pusatnya kota metropolitan, pasti bertebaran tempat kursus bahasa asing terutama bahasa - bahasa Eropa. Tapi sayangnya, harus mengikuti paket kursus bulanan yang butuh dana yang tidak sedikit. Sementara di Bali, bertebaran komunitas-komunitas bahasa asing yang FREE, hanya membayar dengan waktu untuk bersosialisasi dengan mereka. Dan bonusnya adalah kita bisa mengenal langsung culture dan kebiasaan sehari sehari mereka langsung dari si native speakernya.
Di Jakarta sebagai pusatnya kota metropolitan, pasti bertebaran tempat kursus bahasa asing terutama bahasa - bahasa Eropa. Tapi sayangnya, harus mengikuti paket kursus bulanan yang butuh dana yang tidak sedikit. Sementara di Bali, bertebaran komunitas-komunitas bahasa asing yang FREE, hanya membayar dengan waktu untuk bersosialisasi dengan mereka. Dan bonusnya adalah kita bisa mengenal langsung culture dan kebiasaan sehari sehari mereka langsung dari si native speakernya.
6. BALI = KEKAYAAN ALAM YANG SUPER DUPER BANYAK
Di Bali dan terutama wilayah timur Indonesia menyimpan harta karun kekayaan alam yang super duper banyak. Wisata pantai, wisata bawah laut, wisata gunung, wisata pura, wisata air terjun, wisata bukit, wisata goa, wisata sabana dan jarak yang berdekatan dengan wilayah NTB NTT dan Jawa timur yang kaya akan panorama alam yg exotic.
7. BALI = KEKENTALAN BUDAYA YANG MASIH TERJAGA
Semua orang yang pernah main ke Bali pasti tau, kalau kultur di kota ini masih sangat kental dan terjaga banget. Walaupun mayoritas masyarakat Bali beragama hindu, tapi mereka tetap solid dan toleransi terhadap kultur dan agama lain. Sangking terlalu menghargainya, banyak warga Bali yang berinisiatif membuat kelima tempat ibadah dengan agama yang berbeda beda menjadi satu area yang disucikan. Ajaib bukan ?! ^^
Di Bali dan terutama wilayah timur Indonesia menyimpan harta karun kekayaan alam yang super duper banyak. Wisata pantai, wisata bawah laut, wisata gunung, wisata pura, wisata air terjun, wisata bukit, wisata goa, wisata sabana dan jarak yang berdekatan dengan wilayah NTB NTT dan Jawa timur yang kaya akan panorama alam yg exotic.
7. BALI = KEKENTALAN BUDAYA YANG MASIH TERJAGA
Semua orang yang pernah main ke Bali pasti tau, kalau kultur di kota ini masih sangat kental dan terjaga banget. Walaupun mayoritas masyarakat Bali beragama hindu, tapi mereka tetap solid dan toleransi terhadap kultur dan agama lain. Sangking terlalu menghargainya, banyak warga Bali yang berinisiatif membuat kelima tempat ibadah dengan agama yang berbeda beda menjadi satu area yang disucikan. Ajaib bukan ?! ^^
8. BIAYA HIDUP DI BALI LEBIH MURAH
Well .... harus diakui, biaya hidup di Bali memang lebih murah ketimbang di Jakarta. Meskipun Bali terkenal dengan kota turis, baik turis lokal maupun turis mancanegara, namun Bali tetap memberlakukan tarif untuk semua fasilitas umum dan kebutuhan sandang pangan papan dengan biaya yang terjangkau dan balance.
9. BALI = KESEMPATAN KEDUA MEMULAI HIDUP BARU
Yaa... paling tidak untuk saya pribadi, Bali menyuguhkan aroma aroma optimis dari segala sisinya. Dan sayapun merasa Bali adalah kesempatan kedua yang diatur Tuhan untuk saya berpijak dan memulai memperjuangkan impian impian saya. #dahgituajahdulu
10. BALI AKAN MENGHANTARKANKU KE IMPIAN TERBESAR!
Salah satu pertimbangan untuk pindah ke Bali adalah karena impian. Saya bercita cita untuk menuntut ilmu hingga ke Eropa, menjadi produser di Eropa dan tinggal seumur hidup di Eropa. Dan Bali adalah gerbang utama untuk mewujudkan impian terbesar saya.Well .... harus diakui, biaya hidup di Bali memang lebih murah ketimbang di Jakarta. Meskipun Bali terkenal dengan kota turis, baik turis lokal maupun turis mancanegara, namun Bali tetap memberlakukan tarif untuk semua fasilitas umum dan kebutuhan sandang pangan papan dengan biaya yang terjangkau dan balance.
9. BALI = KESEMPATAN KEDUA MEMULAI HIDUP BARU
Yaa... paling tidak untuk saya pribadi, Bali menyuguhkan aroma aroma optimis dari segala sisinya. Dan sayapun merasa Bali adalah kesempatan kedua yang diatur Tuhan untuk saya berpijak dan memulai memperjuangkan impian impian saya. #dahgituajahdulu
10. BALI AKAN MENGHANTARKANKU KE IMPIAN TERBESAR!
YA !! saya sangat yakin sekali .....
Komentar